KPI dan target memiliki hubungan yang erat. Eratnya hubungan itu dapat diibaratkan dengan hubungan antara “porsi makan” (KPI) dan “kenyang” (Target), dimana kita mengukur porsi makan untuk mencapai target kenyang tersebut.
Semakin banyak makanan yang kita makan, kita akan semakin merasa kenyang, yang berarti semakin tinggi tingkat pencapaian atas target kenyang.
Berkaitan dengan penerapan BSC, target dibuat untuk jangka waktu satu tahun atau disebut dengan perencanaan tahunan. Sementara pemantauan target dapat dilakukan dalam periode bulanan, triwulanan, semesteran atau tahunan.
Berkaitan dengan besarnya target, ada beberapa hal yang dapat dipakai untuk menentukannya antara lain :
Yang paling umum dijadikan ukuran target adalah ukuran pencapaian kinerja di masa lalu yang dalam perhitungannya terdapat beberapa tipe, yaitu baseline, traditional, scratch dan best possible.
“Balanced Scorecard hanya mampu memberikan benefit apabila secara konsisten diadopsi menjadi bagian hidup dari perusahaan. Itu semua hanya mungkin terjadi apabila dilandasi dengan komitmen yang kuat.”
Prima A. Biromo