Dalam wabi sabi, ada 3 kerangka dalam memandang kegagalan yaitu:
Kompetisi akan mendorong Anda menantang diri sendiri dan menajamkan keahlian Anda. Yang jadi masalah adalah ketika Anda berusaha memburu kesempurnaan di dunia yang sungguh jauh di luar kendali Anda.
Santai saja dan sadarilah bahwa kesempurnaan adalah tujuan yang tak bisa diraih. Yang terpenting adalah prosesnya.
Kegagalan itu sulit tapi Anda bisa memilih sikap Anda terhadapnya. Jika Anda memilih untuk menyesali dan membenci diri Anda sendiri maka itu hanya akan membuat lebih kelam dan lebih berat.
Sebab segala sesuatu berubah, kan? Cobalah menjadikannya sebagai suatu pelajaran. Meski berat, jika Anda memilih sikap ini maka Anda bisa fokus ke hal yang lebih positif.
Sadarilah bahwa gagal untuk maju adalah suatu kemajuan. Kegagalan tidak harus menjadi akhir cerita. Kegagalan bisa menjadi awal bab baru Anda, tetapi hanya jika Anda menerima ketaksempurnaan, menyayangi diri sendiri, dan memilih untuk terus maju. Berhentilah merasa bahwa semua orang menonton dan menunggu Anda gagal. Mereka tidak seperti itu.
Terapkanlah lima langkah bebas stres untuk belajar dari kegagalan :