Buku

Wabi Sabi

Seni Menemukan Keindahan dalam Ketidaksempurnaan
By Beth Kempton
<
>
6 dari 7

Anda bisa memakai kata “sempurna” sepanjang waktu, tapi hanya dalam konteks momen. Percayalah, itulah satu-satunya momen ketika kesempurnaan itu nyata. Sekeping waktu bisa melayang-layang, berkilau dalam keheningan sejenak. Dan kemudian berlalu. Suatu momen sempurna di dunia yang tak sempurna.

Momen ketika Anda berjalan di tengah-tengah hutan, menghirup udaranya dan merasakan sentuhan angin, sungguh sempurna. Momen di pagi hari ketika Anda keluar rumah, membiarkan sinar matahari menyirami tubuh Anda, begitu sempurna.

Di dunia yang terus bergerak, momen-momen seperti itu bisa terasa seperti mengedip kepada Anda. Sejenak Anda melihat diri Anda sepenuhnya terbenam dalam pengalaman itu, tidak terusik masa lalu atau masa depan, dan menyadari bahwa momen itu tidak akan berlangsung selamanya.

Jika Anda mampu melambatkan tempo, terfokus, dan memperhatikan cukup lama maka Anda akan menemukan hal-hal berharga pada detail-detail kecil kehidupan sehari-hari.

Saat Anda terlalu tergesa-gesa, mata terpaku pada masa depan, atau menatap ponsel ataupun teralihkan oleh kehidupan orang laian, Anda akan melewatkan kesempatan untuk berhenti dan mengambil momen indah milih Anda sendiri, serta merasakan wabi sabi.

Anda sebenarnya tahu betapa hidup bisa menyenangkan di saat Anda terfokus pada momen di dalamnya. Hanya saja tanpa sadar Anda melewatkan hari-hari Anda dengan tergesa-gesa, teralihkan, stres, terkungkung, dan berada pada jalan kehidupan yang terasa asing.

Ketika Anda benar-benar membuka mata dan hati, keindahan akan memanggil Anda, menembus kehebohan dan kebisingan. 

Wabi sabi mengingatkan Anda untuk memeluk setiap tahap kehidupan, sehingga Anda dapat menikmatinya penuh penghargaan. Ketika Anda memilih untuk hidup dengan tempo yang sesuai dengan Anda, melakukan sebaik mungkin yang  Anda dan menerima bahwa hanya itu bisa Anda lakukan, maka segalanya terasa berbeda.

Setiap tahapan hidup adalah waktu untuk pertumbuhan. Saat itulah keindahan dari dalam akan memancar ke luar.

<
>
6 dari 7
Baca di Pimtar App Beli Buku Ini
Buku
William Atkinson
Kekuatan Pikiran dalam Bisnis dan Kehidupan Sehari-hari
Buku
Daniel Goleman
Mengapa Kecerdasan Emosi Lebih Penting daripada IQ
Buku
Muthia Sayekti
Seni Menerima Diri Apa Adanya
Buku
Ken Blanchard & Claire Diaz-Ortiz
How to Find and Work Witha Mentor–and Why You’ll Benefit from Being One
Buku
Dale Carnegie Training
Kiat Menjadi Orang yang Tak Terlupakan dan Tak Bisa Ditolak
Video
Tim Ferris
Pentingnya mengenali dan mengelola rasa takut untuk hidup yang lebih baik