Buku

The Psychology of Winning

Temukan 10 Kualitas Karakter Untuk Menjadi Pemenang
By Dennis Waitley
<
>
5 dari 7

Setiap orang yang Anda kenal, ketika ditanya apakah dia ingin sukses, pasti semua serentak ingin sukses. Namun ironisnya, hanya beberapa saja yang berpikir untuk melangkah dan melalui proses yang panjang dan sulit demi mecapai tujuan yang diinginkan.

Contohnya Winston Churchill, mantan perdana menteri britania raya(1874-1965) dulunya beliau hanya mahasiswa miskin yang mempunyai motivasi diri yang kuat.

Motivasi sendiri adalah kekuatan yang muncul dari dalam diri untuk melakukan sesuatu baik itu tindakan yang bermanfaat atau tidak. Namun banyak yang masih salah paham tentang motivasi yang bersifat eksternal yang hadir melalui motivator.

Motivator memang mampu memberikan inspirasi, tetapi dengn syarat apabila orang tersebut menginginkannya.

Ada dua emosi utama yang mengendalikan motivasi manusia yaitu rasa takut dan hasrat. Rasa takut adalah pendorong sekaligus penghambat paling kuat mencapai tujuan. Sebagian besar ketakutan muncul dari bayangan buruk. Sehingga penting bagi Anda untuk berfokus pada apa yang Anda inginkan.

Sedangkan hasrat selalu berbanding lurus dengan kesuksesan. Barangsiapa yang memiliki hasrat yang kuat menggapai kesuksesan, semakin besar peluangnya mencapai kesuksesan. Karena hasrat memungkinkan seseorang dapat melihat kondisi emosional ketika dia mencapai apa yang diinginkannya.

Viktor Frankle, seorang psikiater terkenal mengatakan yang dibutuhkan manusia bukanlah kondisi tanpa tekanan, melainkan sebuah perjuangan keras untuk tujuan yang pantas untuk dicapai. Seorang pemenang mempunyai keterampilan merespon tekanan dan masalah dalam hidupnya menjadi sebuah energi pendorong kesuksesan.

Karena seseorang akan selalu bergerak sesuai apa yang sering dipikirkan, maka sangat penting bagi Anda mengkonsentrasikan pikiran pada keinginan Anda. Jack Nicklaus, legenda golf, menjelaskan secara sederhana tentang motivasi diri yang positif melalui kendi.

Seseorang harus memastikan kendi terisi dengan pikiran positif. Namun kenyataannya kebanyakan orang akan mengisi sebagian besar kendinya dengan pikiran negatif. Mereka lebih berfokus pada kesalahan yang diperbuat, daripada melakukannya dengan benar.

Pemenang melihat risiko sebagai kesempatan. Karena ia menggunakan kekuatan hasrat sebagai penangkal dari rasa takut dan putus asa. Hasrat membakar adrenalin dan menghidupkan harapan pencapaian.

Tapi bukan berarti pemenang tidak mengalami rasa takut sama sekali. Namun rasa takut itu ia terima dan terus berjalan tanpa menghiraukannya. Maurice Chevalier, seniman nomor 1 di Amerika mengatakan, apabila Anda mau menunggu ketika semua sudah sempurna, aman, dan terjamin maka Anda tidak akan pernah menang.

Manusia menghindari perubahan karena itu mengancam rasa aman dirinya. Namun itu akan berubah drastis apabila itu menyangkut masalah hidup dan mati hidupnya atau orang yang ia cintai. Pada intinya manusia pasti akan sukses apabila dia benar benar mengingikannya.

“Kita harus mengisi pikiran dengan peristiwa yang diharapkan.

Denis Waitley

<
>
5 dari 7
Baca di Pimtar App Beli Buku Ini
Buku
Hamka
Sepuluh Karangan dan Ceramah Buya Hamka
Buku
Laura Vanderkam
Sebelum Sarapan, Saat Weekend, dan di Tempat Kerja
Buku
Robin Sharma
Miliki Pagi, Tingkatkan Hidup Anda
Buku
Beth Kempton
Seni Menemukan Keindahan dalam Ketidaksempurnaan
Buku
Ken Blanchard & Claire Diaz-Ortiz
How to Find and Work Witha Mentor–and Why You’ll Benefit from Being One
Buku
Desmon Ginting
Panduan Berinovasi Untuk Semua Orang