Usahakan untuk selalu menggunakan kosa kata sederhana dalam melakukan sebuah percakapan. Terkadang seseorang menggunakan kata yang rumit atau yang sedang populer agar terkesan tidak ketinggalan zaman. Padahal, seringkali kata-kata tersebut tidak memberikan manfaat tambahan dalam kemampuan komunikasi kita.
Hindari menggunakan kata-kata yang rumit hanya agar terkesan trendi. Misalnya, lebih baik Anda menggunakan kata “membahas” daripada “mengelaborasi”. Lebih sederhana kan?
Ada beberapa kebiasaan buruk saat berpidato seperti terlalu banyak mengeluarkan bunyi “ee..” saat berpikir. Untuk menghilangkan kebiasaan buruk semacam ini, lakukanlah hal berikut ini: dengarkan rekaman saat Anda berbicara, pikirkan dulu apa yang ingin disampaikan sebelum mulai berpidato dan minta orang terdekat untuk mendengarkan pidato Anda agar ia bisa memberikan masukan.
Percakapan dalam dunia bisnis mempunyai beberapa aturan dasar.
Pertama, bersikaplah jujur dan terbuka. Kedua, belajarlah menjadi pendengar yang baik jika ingin menjadi pembicara yang baik. Ketiga, gunakan bahasa yang umum atau sesuaikan dengan lingkungan yang Anda hadapi. Keempat, gunakan waktu sebaik-baiknya.
Kemampuan komunikasi juga sangat diperlukan bagi Anda yang akan melakukan wawancara kerja. Saat melamar sebuah pekerjaan, menjual diri dalam arti positif sangat dibutuhkan.
Larry King menyebutkan empat aturan penting yang perlu diperhatikan, yaitu tunjukkan kelebihan Anda dan apa yang dapat Anda lakukan bagi perusahaan, jangan menutup diri, persiapkan diri dengan baik dan jangan malu untuk bertanya balik kepada pewawancara.
Di dalam dunia kerja, Anda tidak perlu bersikap berlebihan. Contohnya adalah merendahkan diri saat berbicara dengan atasan. Demikian pula sebaliknya. Ketika berbicara dengan bawahan, berikan instruksi dan batas waktu yang jelas serta dorong mereka untuk bertanya agar Anda dapat melihat tingkat pemahaman mereka atas tugas yang diberikan.
Saat menjadi peserta rapat, tidak perlu datang jika memang tidak benar-benar perlu. Berbicaralah seperlunya dan jangan menjatuhkan orang lain. Jika memang Anda diminta untuk berbicara di dalam rapat maka persiapkanlah materi pembicaraan sebelumnya. Ketika Anda yang mengadakan pertemuan, ada baiknya untuk memulai tepat waktu, berani memutuskan, dan bersikap tegas.
Persiapkan presentasi Anda dengan tampilan visual yang baik agar audiens mengerti dan tidak bosan. Saat memberikan presentasi ada baiknya memperhatikan apa yang Anda sampaikan dan bagaimana Anda menyampaikannya.
Gunakanlah berbagai alat peraga untuk mendukung pesan yang ingin Anda sampaikan. Pemakaian gambar atau foto dalam presentasi akan memberikan daya tarik tambahan pada materi yang Anda sampaikan, terutama jika Anda bisa melengkapinya dengan cerita yang menyentuh perasaan.