Sering kali, masalah muncul pada saat Anda tidak siap sama sekali untuk menghadapinya. Ada kalanya, sebuah masalah tidak sesederhana kelihatannya. Anda mengira sudah memahami permasalahan yang ada, tapi setelah dilihat lebih jauh, bukan tidak mungkin Anda akan menemukan sesuatu yang sama sekali berbeda.
Nah, analisis situasi adalah metode analisis yang akan membantu Anda memperjelas dan mengelola masalah. Metode ini membantu Anda untuk menyiapkan diri agar tidak panik saat menghadapi perubahan situasi tersebut. Analisis situasi ini terdiri dari empat proses utama, yakni:
Empat tahapan tersebut penting untuk Anda lakukan mengingat sebuah masalah besar bagaikan gambar yang terdiri atas kepingan-kepingan. Artinya, kegagalan Anda melihat setiap kepingan adalah kesalahan pertama yang harus Anda hindari.
Kerap kali, Anda cenderung ingin membuat penilaian secara cepat, atau Anda ingin percaya diri bahwa Anda bisa mengatasi situasi tersebut. Padahal, Anda tidak sepenuhnya memahami situasi yang Anda hadapi.
Ketika Anda gagal melihat dengan jelas berbagai unsur dalam sebuah situasi, otomatis ada serangkaian konsekuensi dan risiko yang mesti Anda hadapi lagi nantinya. Maka, analisis situasi mendidik Anda untuk melihat komponen-komponen setiap permasalah.
Perusahaan A mengalami masalah yang sangat kompleks. Mereka menyadari perusahaan dalam kondisi yang amburadul. Nah, kata ‘amburadul’ tersebut masih abstrak, bersifat umum, dan tidak jelas. Ternyata setelah diselidiki, masalahnya pada (1) kelangkaan produk di pasar yang disebabkan oleh (2) produksi merosot karena (3) bahan baku tersendat.