Kelak Anda akan mengantarkan anak Anda memasuki gerbang rumah tangga. Tentunya Anda ingin anak Anda menjadi sosok calon suami dan menantu yang dibanggakan. Secara tidak langsung, Anda juga memiliki peran ketika anak Anda memilih calon istri.
Sikap Anda memberikan pengaruh pada kehidupan anak saat ini dan nanti. Jangan biarkan anak bersikap tidak hormat karena kelak ia juga akan bersikap begitu kepada istrinya. Tak perlu ragu melibatkannya dalam urusan rumah tangga karena hal tersebut adalah modal baginya untuk hidup mandiri. Kelak ia akan jauh lebih menghargai sang istri.
Perlakukanlah anak laki-laki sebagai bagian dari keluarga. Terimalah sosoknya apa adanya. Buat ia tahu dan paham bahwa Anda percaya akan kemampuannya. Satu pujian yang Anda berikan mampu membuatnya bahagia. Biarkan ia mengalami kegagalan selama masih berada dalam rumah Anda. Itu adalah pelajaran kehidupan baginya.
Dorong anak laki-laki untuk membangun harga dirinya. Kenali sesuatu yang ia kerjakan dan berikan pengakuan berupa pujian terhadap upaya yang telah ia lakukan. Jangan berikan pernyataan kosong sekedar menyenangkan hatinya karena itu justru dapat membuatnya terpukul.
Usahakan untuk tidak menjadi orang tua otoriter. Anak mungkin akan menjadi taat tetapi Anda tak akan mendapatkan hatinya. Ia justru akan merasa marah dan kesal pada diri Anda. Bukan tak mungkin hal ini akan mengakibatkan hubungan Anda dan dirinya menjadi buruk.
“Harapkan yang terbaik maka Anda akan sering memperoleh yang terbaik”
Dr. Kevin Leman