Tubuh manusia 70% terdiri atas air, begitu pula otak. Maka, kebutuhan utama yang diperlukan otak adalah air. Minumlah air yang cukup bahkan jika Anda tidak sedang haus.
Selain itu, otak juga memerlukan oksigen yang berfungsi membakar zat makanan menjadi nutrisi yang dapat diserap otak. Berolahraga, sering makan tetapi dalam porsi sedikit, dan menghindari polusi udara adalah kiat memperoleh oksigen yang memadai.
Nutrisi penting bagi otak karena berfungsi merangsang pembentukan zat kimia neurotransmitter, yaitu kurir yang mengantarkan pesan dari satu sel otak ke sel otak lainnya. Komunikasi antara sel-sel otak memicu terbentuknya kombinasi sel otak baru.
Pengetahuan mutlak dibutuhkan oleh otak. Saat otak menerima pengetahuan baru, berkat neurotransmitter pengetahuan itu dikomunikasikan dari dan oleh sel-sel otak. Kerja aktif ini menghasilkan jaringan sel otak baru yang meningkatkan kecerdasan dan kreativitas Anda.
Berimajinasi pun membantu regenerasi sel otak sehingga tidak mudah pikun. Banyak juga orang yang melakukan olahraga mengingat menggunakan berbagai jenis permainan.
Selain asupan gizi dan olahraga fisik, tidur yang cukup dan menghindari stres amatlah penting. Kurang tidur dan stres menyebabkan kerja neurotransmitter berkurang. Untuk menghindari stres, Anda harus selalu berupaya berpikir positif.
Untuk menjadi seorang juara dalam mengingat, Anda harus menguasai dulu Sistem Asosiasi dan Sistem Lokasi. Kemudian, Anda mulai menerapkannya pada hal-hal sepele yang paling sering Anda lupakan, dilanjutkan secara bertahap ke hal lain yang sifatnya belajar, misal belajar bahasa asing.
Secara bertahap pula, terapkan ke hal lain yang hanya dibutuhkan sekali-kali. Jika mengalami kesulitan, ulangi lagi dari mengingat hal-hal sepele. Demikian seterusnya.
“Menjadi seorang memory champion merupakan kebiasaan baru.”
Sutanto Windura