Semula, Jack Ma hanyalah seorang pengajar bahasa Inggris. Namun ia dikenal karena memliki metode yang berbeda dibandingkan pengajar lainnya. Di dalam kelasnya, siswa diajak berdiskusi mengenai aneka topik hangat di masyarakat, dalam bahasa Inggris tentunya. Komunikasi lisan adalah hal yang dtekankan dalam proses pembelajaran yang dilakukannya.
Jack Ma memang selalu memandang dunia dengan cara yang berbeda.
Ketika menyadari besarnya kebutuhan pasar akan tenaga kerja dengan kemampuan bahasa Inggris handal, ia segera mendirikan Agensi Penerjemah Harapan Hangzhou. Saat ini lebih dari 20 bahasa sudah diterjemahkan secara rutin oleh agensi tersebut.
Dalam setiap hal, Jack Ma berusaha melihat peluang. Begitu juga ketika ia pertama kali mengenal internet. Aneka ide bermunculan dalam kepalanya. Ia mulai membuat sebuah perusahaan di China dengan spesialisasi di bidang internet.
Perusahaan komersial internet pertama di China adalah milik Jack Ma, bernama Hangzhou DiFe+Hope Computer Service Co, Ltd. Karyawannya adalah Jack Ma, istrinya Zhang Ying serta HeYibing, koleganya di universitas. Agar bisa bekerja secara total, Jack Ma mengundurkan diri dari universitas tempatnya mengajar.
Keputusannya untuk berubah memberikan hasil yang manis. Perubahan merupakan hal yang selalu diyakini Jack Ma bisa membawa dampak positif bagi banyak orang. Inilah filosifi yang terus diyakini oleh Jack Ma.
Karena itulah salah satu nilai perusahaan yang ada di Alibaba adalah menyambut adanya perubahan, termasuk dalam hal kepemimpinan. Para karyawan didorong untuk bisa menyambut perubahan yang dibawa oleh setiap pemimpin baru secara positif.
Menurut Jack Ma, di balik setiap perubahan selalu ada harga yang harus dibayarkan. Tidak ada perubahan yang tidak membutuhkan biaya. Namun demikian, hasil dari sebuah perubahan yang berhasil akan sangat manis.
“Berubahlah selagi kamu dalam kondisi terbaikmu. Pinjamlah payung selagi matahari masih bersinar.”
Jack Ma