Anak adalah hasil buah upaya Anda mendidik dan mengembangkan potensinya. Peran orang tua, guru serta lingkungan cukup besar dalam perkembangan anak. Lingkungan yang kondusif akan menjadikan potensi anak berkembang pesat.
Memberikan kesempatan pada anak untuk mengekspresikan diri dengan berbagai kegiatan, memandang apa yang dikerjakan anak positif, serta memberikan dukungan optimal, merupakan cara yang bisa ditempuh guna membantu tahap perkembangan potensi anak.
Amati anak dengan seksama, buat daftar bakat jika perlu, lalu uji bakat-bakat tersebut. Konsentrasi pada minat dan bakat yang paling menonjol dan disukai sang anak. Asah terus hingga mengeluarkan semua potensi dalam bidang tersebut.
Pahami dan dekatkan diri Anda pada anak hingga mampu memahami kebutuhan dan keinginannya dengan baik. Sudahkan Anda paham akan karakter anak Anda sendiri? Apakah termasuk tipe terkenal. Biasa saja, atau teratur.
Jika menurut Anda kepribadiannya kurang baik, ubahlah. Karena perkembangan anak adalah tanggung jawab Anda. Namun ingat tidak bisa instan, butuh waktu.
Gabungkan pemahaman Anda tentang kepribadian dengan potensi anak sehingga proses bisa berjalan lebih optimal. Anda jadi lebih paham bagaimana sebaiknya menangani anak ketika muncul hambatan. Selalu bina komunikasi antara orangtua dengan anak dalam proses memaksimalkan potensi anak.
Tempatkan diri Anda sebagai contoh bagi anak, dengan demikian berhati-hati dalam bersikap dan berkata-kata. Jangan sampai Anda membangkitkan sisi buruk dari seorang anak dengan memberikan contoh tidak baik, walau dilakukan secara tidak sengaja.
“ Mungkin kalau orangtua hanya sekedar memberitahu apa yang harus dilakukan oleh anaknya, semua anak pada umumnya juga pasti bisa melakukannya. Akan tetapi menjadi orangtua yang benar-benar memaksimalkan potensi anaknya, memiliki tantangan tersendiri dalam mengarahkan anaknya ke masa depan yang lebih baik lagi.”
Angga Pebria