Orang yang bahagia adalah orang yang memiliki visi besar dan juga berkarakter.  Kebahagiaan merupakan sebuah tujuan akhir yang harus diperjuangkan dengan cara-cara yang etis, jujur dan adil.

Anda tidak dapat mendapatkan dengan cara-cara yang tidak baik dan merugikan orang lain.

Kebahagiaan akan Anda peroleh jika Anda mampu memperlakukan semua orang dengan baik dan adil. Cara terbaik dalam memperlakukan orang lain dengan adil adalah memperlakukan mereka seperti halnya Anda ingin diperlakukan.

Hal ini merupakan sebuah ajaran moral yang bersifat universal yang mampu mendatangkan kebahagiaan.

Selain itu, kebahagiaan juga berkaitan erat dengan kejujuran. Seseorang yang berperilaku jujur cenderung merasa aman serta terbebas dari kecemasan dan kesedihan.

Sebaliknya, seseorang yang berbohong cenderung merasa tidak nyaman karena ia sudah dikuasai oleh rasa takut. Sedangkan, Anda tidak dapat takut dan bahagia dalam waktu yang sama.

Melebih-lebihkan sesuatu untuk meningkatkan penghargaan atas diri sendiri juga termasuk sebuah kebohongan yang dapat menurunkan tingkat kebahagiaan Anda. Ketika Anda menyampaikan prestasi Anda secara berlebih-lebihan, ada ketakutan dalam diri Anda bahwa Anda tidak cukup baik dalam hal itu.

Dengan bersikap jujur, Anda sudah memutuskan untuk menjadi seseorang yang bahagia karena kebahagiaan merupakan sebuah takdir, bukan nasib. Takdir dapat berubah sesuai dengan usaha yang Anda lakukan sedangkan nasib tidak dapat berubah sekeras apapun Anda berusaha untuk mengubahnya.

Kebahagiaan merupakan takdir bagi setiap orang sehingga dibutuhkan usaha untuk menggapainya. Untuk meraih takdir Anda berupa kebahagiaan,ungkapkanlah takdir tersebut dan klaimlah itu sebagai milik Anda.

Hal yang tidak kalah penting adalah memilliki keyakinan bahwa Anda memang bahagia karena Anda adalah apa yang Anda yakini saat ini.