Sering kali orang tua berpendapat bahwa bermain merupakan hal yang sia-sia. Mereka melarang anak bermain, setiap waktu luang diisi dengan aneka pelajaran dengan alasan untuk depan anak.
Mungkin mereka lupa, tugas anak memang bermain. Justru Anda harus mengolah agar bermain mereka menjadi sesuatu yang bermanafaat.
Tidak ada salahnya bermainsambil belajar. Buat suasana belajar menjadi nyaman bagi anak hingga merasa senang. Pastikan ia merasa tertarik, tertantang, rasa penasaran muncul, serta kreativitas terpacu.
Dengan begitu, anak akan mencintai apa yang ia kerjakan, dan nantinya pasti akan berguna dikemudian hari, hingga dewasa kelak.
Materi berlimpah bukanlah patokan anak akan bahagia. Apalagi jika ternyata anak menyimpan rasa sakit hati karena sering dimarahi, seperti hal-hal yang menurutnya adalah hal kecil.
Mintalah maaf jika memang diperlukan. Anda yang sudah lebih banyak melewati asam-garam kehidupan harusnya bisa lebih bijaksana. Bangun komunikasi yang baik dengan anak Anda.
Jangan ragu memberikan sentuhan fisik seperti pelukan dan elusan di kepala, karena itubisa menentramkan dirinya. Berikan juga bantuan saat anak sedang membutuhkan, dan berikan hadiah kecil sebagai tanda kasih yang pastinya akan membuat anak akan lebih bahagia.
“Membuat anak-anak tumbuh dalam perasaan dicintai sangatlah penting. Hal ini seperti memberi bahan bakar bagi mereka untuk mengarungi kehidupan.”
Angga Setyawan