Identitas visual atau self-presentation sangatlah penting. Ini adalah jembatan yang menghubungkan apa yang terlihat dari luar dengan apa yang ada di dalam. Manajer brand umumnya menguasai identitas visual. Apa yang ditampilkan oleh sesuatu seringkali memberi dampak pertama dan bertahan lama, bagi suatu brand.
Walaupun tanpa kata, desain, dan kemasan suatu produk berbicara kepada kita melalui warna, bentuk, dan material. Dan ini adalah cara tercepat untuk mengomunikasikan pesan brand. Sama halnya dengan manusia. Segala sesuatu berkomunikasi secara visual. Kita merebut persepsi orang lain dalam hitungan detik.
Untuk memulai, Anda harus fokus pada diri sendiri. Jangan mulai dengan meniru identitas visual orang yang Anda kagumi. Membuatnya menjadi inspirasi adalah hal yang bagus, tapi Anda tak akan pernah diingat jika hanya meniru seseorang. Identitas visual harus keluar dari diri Anda dan pilihan-pilihan yang Anda buat.
Identitas visual yang menarik akan memperbesar nilai brand Anda dalam hal apapun. Bangunlah sebuah signature item yakni ciri khas visual Anda untuk self-branding. Ciptakan elemen branding yang mengidentifikasikan diri Anda, seperti halnya logo pada sebuah produk.
Kembangkan identitas visual Anda untuk memaksimalkan pesan-pesan non verbal tentang diri Anda. Lihat diri Anda sebagai suatu kemasan dan apakah pesan brand Anda di bagian luar, sesuai dengan self-brand yang ada di bagian dalam.
“Perubahan bisa sangat menakutkan. Tapi terkadang lebih menakutkan lagi untuk tidak pernah berubah.”
Catherine Kaputa
