Sistem pendidikan yang ada di Indonesia cenderung membentuk manusia yang bermental passenger (penumpang) bukan driver (pengendara).
Menyembuhkan luka batin adalah langkah pertama yang harus dilakukan untuk mengubah seseorang yang bermental bad passenger menjadi seorang good passenger.
Disiplin diri serta berani mengambil risiko adalah sikap dasar yang harus dimiliki oleh seorang driver.
Seorang driver akan melakukan sesuatu secara total karena seorang driver memiliki mental “play to win” bukan “play not to lose”