Kreativitas tidak sama dengan IQ (kecerdasan intelektual) yang bersifat bawaan. Kreativitas merupakan suatu ketrampilan yang harus dilatih terus menerus. Otak kiri membantu orang untuk berpikir berdasarkan parameter terukur dan pengalaman, sedangkan otak kanan membantu orang untuk berpikir kreatif.
Namun, untuk menjadi kreatif, latihan otak kanan saja tidaklah cukup. Keseimbangan antara otak kanan dan otak kiri diperlukan. Kemampuan logika, analisis dan matematis harus didukung dengan daya imajinasi agar seseorang dapat terus berkembang.
Kreativitas pada dasarnya diperlukan oleh semua orang, bukan hanya mereka yang bekerja di bidang seni saja.
Sebagai contoh, seorang guru harus kreatif untuk dapat menggugah minat siswanya, seorang ibu rumah tangga pun harus kreatif untuk dapat mengelola keuangan rumah dengan efektif.
Untuk berpikir kreatif, pengetahuan memiliki peranan penting. Pengetahuan baru mendorong ide-ide baru sehingga ide Anda akan semakin kaya dan menarik. Pengetahuan tidak hanya bisa didapatkan dari sekolah; pengalaman-pengalaman baru juga dapat menambah pengetahuan.
Berbagai cara dapat Anda lakukan untuk menambah pengetahuan misalnya dengan membaca buku, mengikuti seminar, menonton film, bermain game, serta membaca informasi yang ada di media online.