Jika Anda sedang berada di sebuah lereng bersalju dan bermain ski, maka Anda akan merasakan sensasi yang luar biasa. Sensasi itu berasal dari adrenalin saat Anda bermain ski di lintasan tersebut.
Sensasi ini merupakan gambaran dari konsep flow. Flow adalah keadaan di saat seseorang begitu tertarik pada suatu aktivitas sehingga tidak ada hal lain yang tampak penting. Tanpa adanya kondisi flow pada aktivitas kita, kebahagiaan ala ikigai tidak akan pernah tercapai.
Ada tujuh syarat yang harus Anda penuhi agar mencapai kondisi flow:
Adapun strategi agar kondisi flow bisa Anda miliki. Pertama, pilihlah tugas yang sulit tapi jangan terlalu sulit. Memilih tingkat kesulitan sangat penting, agar Anda bisa memasuki kondisi flow yang bisa membuat Anda tertantang, dan tidak membosankan.
Kedua, tentukan target yang jelas dan konkret dari aktivitas Anda. Selain harus punya target yang jelas, Anda pun harus fokus pada setiap proses untuk mewujudkan target Anda.
Jika target yang Anda buat samar, maka Anda hanya akan mengalami kebingungan sehingga energi Anda terbuang sia-sia. Jika target Anda sudah jelas tetapi tidak fokus menjalankan prosesnya, maka Anda akan terjebak dalam kondisi yang buntu dan tidak akan kunjung memulainya.
Ketiga, konsetrasi hanya pada satu tugas saja dalam satu waktu. Konsentrasi merupakan kunci utama untuk memasuki kondisi flow. Lawan dari konsentrasi ini adalah multitasking.
Untuk membantu memasuki kondisi flow, Anda mungkin perlu melakukan meditasi yang berguna untuk melatih otot mental. Adapun tujuan meditasi yaitu menenangkan pikiran, mengamati pikiran dan emosi, serta mengarahkan fokus pada satu hal tertentu.
“Kita adalah apa yang kita lakukan secara berulang. Maka keunggulan bukanlah tindakan, tetapi kebiasaan.”
Aristoteles