Pada tahap ini, Anda menciptakan sesuatu yang dapat membawa perubahan bagi diri Anda dan orang lain. Sesuatu yang menciptakan legacy. Orang akan melihat apa yang Anda kerjakan dan merespon akan hal itu. Tentu hal ini akan menyita waktu, energi dan membutuhkan sejumlah keputusan-keputusan yang berasal dari diri Anda.
Anda harus memastikan sebelumnya bahwa alasan Anda mewujudkan ide dan passion yang Anda miliki ialah jauh dari sekedar uang. Karena uang bukan menjadi tujuan Anda dalam mewujudkan ide. Temukan dahulu sesuatu yang anda sungguh rindukan untuk membuat dan membangunnya, sesautu yang punya makna bagi diri Anda dan lakukan sungguh-sungguh. Uang dan prestise akan mengikuti.
Tak ada sesuatu ide pun yang betul-betul original. Temukan sesuatu yang menarik dan bermakna bagi Anda, lalu mulailah. Apa yang membuat ide Anda benar-benar original ialah bagaimana Anda melakukannya (how you do it). Bila Anda masih belum yakin dengan ide dan passion yang ingin Anda tekuni, keep feeding your brain, pelajari apa yang Anda sukai dan hargai diri Anda dalam melakukannya. Ide anda akan muncul pada waktunya.
“Daratkan” ide Anda. Bagaimana caranya? Tuliskan ide tersebut. Kelihatannya sederhana, tapi ini sangat penting. Dengan menuliskan ide, Anda seperti melekatkan diri Anda dengan ide-ide itu. Jangan biarkan ide Anda sekedar obrolan bersama teman, atau obrolan dalam pikiran. Keluarkan dari pikiran Anda dan ‘daratkan’ dalam tulisan. Agar Anda bisa mengerjakannnya. Ini yang disebut dengan landing the idea.
Pada tahap landing the idea ini, kita mendefinisikan ide sebagai sesuatu yang bisa kamu lakukan dan kerjakan. Mungkin tak selalu mudah untuk dituliskan dan tidak langsung jelas bagaimana mengerjakan ide Anda. Tapi percayalah ketika Anda menuliskannya, maka akan lebih mudah untuk menguraikan ide tersebut ke dalam wujudnya.
Berjalannya waktu, ide Anda akan berkembang, begitupula konsep yang Anda buat. Beberapa elemen dari konsep penting yang Anda kembangkan, dapat Anda tuliskan mulai dari: Headline (nama dari idemu); Need (solusi yang dapat diwujudkan dari idemu); Process (detail produk dan reason to believe, bagaimana ide/ produkmu akan bekerja dan seterusnya); Benefit (bagaimana idemu akan mengubah orang lain ke arah yang lebih baik).
Menuliskan konsep dari ide yang akan Anda kembangkan, akan membantu menjawab pertanyaan penting seperti: Ide/ produk yang diciptakan akan dinamakan atau disebut apa; Permasalahan yang dapat teratasi dengan hadirnya ide/ produk tersebut; Bagaimana ide/ produk dapat digunakan; Dan, bagaimana manfaatnya bagi orang lain, khususnya target konsumen.