Gen-gen Anda dilengkapi dengan tombol nyala padam yang dapat mengubah fungsi gen, dimana apabila Anda menyalakan banyak gen positif maka menjadikan Anda positif, sebaliknya jika membiarkan gen negatif yang menyala, maka bisa membuat Anda menjadi orang negatif.
Menurut teori Operon, ada gen struktural yang membentuk protein dan gen regulator yang menyalakan atau memadamkan gen tersebut, di manamekanisme nyala-padam dipengaruhi oleh lingkungan, pikiran, dan sikap mental.
Nah, citra seperti apa yang Anda inginkan? Memiliki citra seperti kebanyakan orang di lingkungan Anda, dibentuk oleh lingkungan; Atau tidak membiarkan diri Anda dibentuk oleh lingkungan.
Orang-orang sukses dalam bidang apapun, mengetahui apa yang mereka mau, memiliki tujuan dan rencana yang jelas untuk mencapainya, serta bekerja sungguh-sungguh meraihnya. Mereka mampu memilih lingkungan yang sesuai dan mendukungnya mencapai tujuan.
Oleh sebab itu, apabila Anda bertujuan untuk menjadi sukses, segera rumuskan tujuan anda dan tuliskan!
Tujuan Anda akan mengaktifkan area kecil dalam otak yang disebut Reticular Activating System (RAS) yan memungkinkan Anda fokus dalam mencapai tujuan dan secara bawah sadar menyaring hal-hal yang tidak penting bagi Anda.
RAS mempengaruhi pikiran dan kemudian pikiran akan mempengaruhi kerja sistem tubuh Anda. Dengan mengaktifkan RAS Anda, maka Anda akan terus melangkah menyusuri jalan menuju tujuan itu sampai akhirnya tercapai.
Informasi positif yang terus-menerus masuk ke dalam memori seseorang akan menghasilkan keyakinan dan mindset positif.
Anda seharusnya memilih dalam melihat, mendengar dan merasakan hal-hal posiif dengan membaca Al-Qur’an, hadis dan buku-buku positif, menonton hanya tontonan positif, mendengar hanya siaran positif, bersahabat hanya dengan orang-orang positif.
“Perkara orang mukmin itu mengagumkan, sesungguhnya semua perihalnya baik dan itu tidak dimiliki seorang pun selain orang mukmin: Bila mendapatkan kemudahan, ia bersyukur dan syukur itu baik baginya dan bila mendapatkan kesulitan, ia bersabar dan sabar itu baik baginya.”
HR. Abdurrahman bin Abu Laila dari Shuhaib