Finlandia menempati peringkat pertama di dunia terkait hasil pendidikan. Padahal sekolah di sana tak memberikan pekerjaan rumah seperti sekolah-sekolah lainnya di dunia.
Banyak pihak yang bertanya-tanya mengenai hal tersebut. Menurut penulis, ada lima unsur yang membuat siswa mereka lebih baik dibandingkan dengan siswa sebaya dari seluruh dunia.
Empat unsur merupakan hal yang terkait dengan kegiatan belajar-mengajar di sekolah. Sementara satu lagi terkait dengan apa yang dilakukan oleh anak ketika tidak berada di sekolah.
Pertama, sekolah diposisikan sebagai tempat belajar yang menyediakan pendidikan secara seimbang, menyeluruh dan berorientasi pada anak.
Kedua, pemerintah Finlandia sangat memperhatikan mutu pendidikan para pengajar. Untuk meraih keberhasilan mengajar di kelas, dibutuhkan guru-guru yang terlatih dengan baik.
Ketiga, pemerintah di sana juga telah mengembangkan sebuah mekanisme permanen demi meningkatkan keamanan, kesejahteraan serta kesehatan siswa di semua sekolah. Tujuan utamanya agar hal-hal tersebut tidak menghalangi siswa dalam belajar.
Selanjutnya, kepemimpinan pendidikan di level tengah harus berada di tangan seorang pendidik yang memiliki pengalaman serta berkualitas. Para kepala sekolah di sana, selain melakukan tugas kepemimpinan, juga diharuskan mengajar. Hal ini dimaksudkan agar mereka tetap memiliki pengalaman langsung di kelas.
Terakhir, telah diambil kebijakan tertentu yang dirancang bagi kaum muda dan anak dengan jaringan yang kuat sehingga bisa membuat mereka terlibat dalam aktivitas sosial. Setiap anak menjadi aktif dalam berbagai kegiatan di luar sekolah.