Pemenang di pasar saat ini adalah pelaku bisnis yang mampu merebut hati pelanggan dengan pelayanan yang berkualitas. Bukan hanya itu, pelibatan emosi positif pelanggan seperti perasaan bahagia dan puas juga harus menjadi prioritas.
Prosesnya sendiri harus menyeluruh dan diterapkan secara berkelanjutan sehingga menjadi sebuah pengalaman.Dan, dengan adanya kemajuan ekonomi pasar, sudah bisa dipastikan hal tersebut turut memengaruhi pola perilaku dan konsumsi masyarakat.
Dengan banyaknya pilihan dan kemudahan, tentu saja menuntut terjadinya pergeseran standar yang dijadikan tolak ukur sebuah pelayanan. Namun ada beberapa hal yang membedakan antara costumer service dengan customer experience.
Perbedaan yang signifikan antara costumer service dengan costumer experience terletak pada interaksiyang terjadi di dalamnya. Costumer service, biasanya mencakup sebagian interaksi dengan pelanggan, yaitu saat pelanggan mengeluh atau requst hal yang menyangkut produk Anda. Sedangkan, costumer experience mencakup pengalaman positif secara keseluruhan.
Pelayanan bisa dikatakan lebih dari sekadar baik sampai excellentjika didalam praktiknya nanti bukan hanya sekadar service, tetapi Anda juga bisa mencoba menghadirkan “pengalaman” termudahkan dan terlayani secara keseluruhan.
Ada pula hal yang mendasar lainnya yang diperlukan diterapkan ketika melakukan costumer experienceantara lain know your costumer (KYC), feedback atau input pelanggan juga harus diketahui secara detail dan memiliki target bersama dengan Anda tetap harus fokus pada target yang telah direncanakan.