Setiap orang pasti pernah mengalami kegagalan. Yang membedakan antara orang sukses dengan orang kebanyakan hanyalah bagaimana mereka memandang kegagalan.
Orang sukses akan menerima kegagalan dan tidak menyalahkan orang lain atau kondisi sebagai penyebab kegagalan mereka. Mereka akan belajar dari kegagalan dan mendorong diri lebih keras untuk dapat berhasil dan mengubah hidup mereka.
Saat kegagalan menghampiri Anda, berpikirlah bahwa Anda melakukan sesuatu dengan salah dan Anda sedang diberi peringatan agar mengubah jalan Anda (dan hanya Andalah yang bisa merubahnya, bukan orang lain).
Ingatlah bahwa kesuksesan merupakan suatu perjuangan dan diperlukan kegigihan untuk melaluinya.
Saat meniti perjuangan, banyak orang cenderung menjadi egois dan memikirkan diri sendiri, dan rela melakukan apapun untuk mendapatkan uang dan kebahagiaan.
Padahal kedua hal tersebut hanya dapat dipertahankan dengan memberikan pelayanan yang bermanfaat bagi sesama. Anda tidak akan mendapatkan hasil yang baik dengan melakukan tindakan yang buruk.
Orang-orang yang sukses memperoleh kepercayaan dari orang lain karena perilaku dan pelayanan yang ia berikan. Mereka tidak akan mengkhianati kepercayaan orang lain.
Berikutnya, Anda perlu memperhatikan ‘kaidah emas’ dalam meraih kesuksesan.
Kaidah Emas tersebut adalah sikap memperlakukan orang lain seperti Anda ingin diperlakukan. Seseorang yang memiliki keempat belas faktor lain, namun tidak dapat menerapkan Kaidah Emas tidak dapat mencapai kesuksesan sejati.
Keempat belas faktor lain mungkin dapat memberikan kekuatan, namun kekuatan tersebut dapat mengarahkan pada kegagalan apabila tidak menerapkan Kaidah Emas.
Namun, Kaidah Emas juga tidak menjamin kesuksesan, karena kesuksesan adalah sesuatu yang diraih dan dipertahankan, dan tidak ada jalan pintas untuk meraihnya.
Kesuksesan diawali oleh pikiran yang memiliki tujuan, visi dan rencana yang pasti, yang kemudian diikuti dengan tindakan yang gigih untuk mencapai kesuksesan dengan menerapkan kelima belas faktor yang sudah dijelaskan.