Untuk menjadi orang dengan MegaValue, Anda harus dapat mengubah persepsi Anda. Semua hal dapat menjadi apa saja di dalam sebuah pikiran yang kreatif dan jenius. Kebebasan untuk mengasosiasikan dan mempersepsikan sesuatu secara bebas diperlukan untuk menjadi MegaCreative dan MegaInnovative.
Saat Anda melihat suatu gambar 2 dimensi dengan bentuk persegi panjang, biasakan pikiran Anda untuk tidak hanya melihat dari satu sudut panjang. Gambar 2 dimensi tersebut bisa saja 2 dimensi maupun 3 dimensi.
Gambar tersebut juga dapat dilihat dari arah vertikal maupun horizontal. Sehingga apabila Anda diminta menjelaskan benda apa gambar tersebut, Anda dapat menjawab persegi panjang, kertas, bata, jendela, kotak, meja, dan sebagainya.
Selanjutnya, Anda juga harus mulai membiasakan diri untuk dapat berkomunikasi secara kreatif.
Komunikasi kreatif didefinisikan sebagai komunikasi yang menciptakan perasaan positif, dengan memanfaatkan zona nyaman (jarak, ruang), memperlihatkan postur terbuka sebagai tanda minat, mendengarkan dengan penuh perhatian, mau menerima informasi, dan mendorong ide-ide baru.
Dan yang terakhir, untuk menjadi orang MegaValue, Anda harus terbiasa menggunakan cara-cara orang jenius. Cara pertama dengan kata acak, yaitu dengan mencari kata-kata acak yang relevan terhadap masalah yang ingin diselesaikan. Penggunaan kata acak ini mendorong otak kita untuk terus berpikir.
Kedua, dengan menggunakan metafora, yaitu dengan mendefinisikan suatu masalah dengan metafora tertentu. Cara ini sangat sesuai terutama untuk mendorong kreativitas dalam hal literatur, pengajaran, dan periklanan.
Ketiga, biasakan untuk berhenti berpikir sebanyak 4 kali sebelum memberikan jawaban. Dengan kata lain, carilah berbagai alternatif terhadap jawaban Anda, carilah ide pertama, kedua, ketiga, keempat, hingga kelima. Umumnya, ide kelima adalah ide yang paling kreatif, karena Anda dipaksa untuk terus mencari alternatif solusi.