Ada beberapa prinsip dasar pengelolaan manajemen full day school yang harus Anda ketahui; Pertama, struktur organisasi yang profesional. Dalam hal ini, sekolah harus memiliki orang-orang yang visioner, kooperatif, dan dinamis sehingga bisa mendukung lembaga untuk terus maju dan berkembang.
Kedua, kurikulum yang visioner dan kompetitif. Sekolah full day school harus memiliki kurikulum yang bisa menjangkau masa depan yang jauh; mampu bersaing di era modernisasi dan globalisasi; Serta, internalisasi nilai-nilai agama, moral, dan sosial.
Selain itu, sekolah full day school juga harus mampu mengembangkan potensi dan meningkatkan life skills peserta didik agar mampu bersaing dengan bangsa lain.
Ketiga, metodologi pembelajaran. Dalam hal ini, hendaknya sekolah full day school menggunakan metodologi pengajaran yang inspiratif, dinamis, dan kontekstual. Seorang pengajar harus rajin membaca buku, mengikuti berbagai pelatihan, dan aktif dalam melakukan eksperimen terkait dengan pembelajaran yang berkualitas.
Pada dasarnya manajemen full day school dan half day school tidak berbeda jauh, karena keduanya sama-sama mengelola lembaga pendidikan.
Letak perbedaanya hanya pada teknis operasional, di mana keduanya memerlukan perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, koordinasi, pengawasan, dan evaluasi yang tentunya berbeda.
Ada tiga kunci pengelolaan full day school yang sangat penting untuk dipahami dan dilaksanakan oleh sekolah-sekolah yang ingin menerapkannya, yakni menggunakan manajemen berbasis sekolah, manajemen kelas, dan pembelajaran terpadu.
Ketiganya merupakan aspek penting dalam proses belajar mengajar di sekolah full day yang bisa menentukan input dan output sekolah agar lebih berkualitas dan kompetitif.