Memasuki era Revoluasi 4.0, banyak orang menggunakan gadget untuk berbagai aktivitas. Gadget atau gawai yang dimaksud antara lain adalah telepon pintar, tablet, dan notebook.
Setiap gadget tersebut memiliki fungsi utama masing-masing. Misalnya, telepon pintar untuk memudahkah komunikasi dengan menelepon dan mengirim pesan. Tablet dan notebook untuk membuat surat-surat, mengedit, mendesain, dan lain-lain.
Selain itu, ada fungsi sekunder yang tergantung pada masing-masing perangkat dan penggunanya.
Misalnya, fungsi sekunder bagi pengusaha seperti dapat bertransaksi secara daring. Sedangkan fungsi sekunder bagi pelajar, seperti untuk mendengarkan musik dan membantu menyelesaikan tugas.
Disamping manfaat, gadget ternyata juga membawa dampak yang berbahaya jika tidak dipergunakan secara bijak. Aneka kemudahan yang ditawarkan malah bisa membuat orang menjadi tergantung.
Mereka seakan jika tidak melihat atau jauh dari gadget membuatnya menjadi tidak bisa berbuat apa-apa. Seperti kecanduan yang tidak bisa lepas jika tidak menggunakannya.
Seperti, tidak sedikit kasus anak yang kecanduan gadget, di mana mereka bermain game hingga tidak kenal waktu, lupa makan, lupa belajar, bahkan mereka melakukan tindakan kriminal karena kecanduan gadget.
Namun, ada juga anak yang karena gadget bisa membuat mereka lebih bersemangat belajar, mudah mendapatkan prestasi, dan lain-lain.
Karena itu pertimbangkan sebelum memberikan gadget pada anak. Lihat sisi manfaat dan kerugian yang bisa diakibatkan oleh gadget.