Buku

Alibaba

Kerajaan Bisnis yang Dibangun Jack Ma
By Duncan Clark
<
>
2 dari 7

Dominasi Alibaba di China tidak terlepas dari “segitiga besi” yang menjadi kekuatannya, yaitu kekuatan di bidang e-niaga, logistik, dan keuangan.

Website Alibaba memastikan kekuatan Alibaba di bidang e-niaga dengan aneka produk yang dijualnya. Kerjasama dengan perusahaan logistik memastikan kekuatan di bidang logistik untuk dapat mengirimkan barang dengan cepat. Sedangkan Alipay, anak perusahaan yang bergerak di bidang keuangan, memudahkan pembeli saat berbelanja di Alibaba.

Untuk terus memperkuat sisi e-niaganya, Alibaba Group terus menyempurnakan penawarannya kepada konsumen. Kesuksesan Alibaba sebagai situs jual beli untuk B2B (business to business), tidak membuat Jack Ma berhenti.

Alibaba Group juga mengembangkan bisnisnya ke pasar konsumen, melalui Taobao dan Tmall. Taobao dalam bahasa Mandarin berarti berburu harta karun. Karena kesuksesan Taobao, bahkan kata tao di China saat ini diidentikkan dengan mencari produk secara online.

Inisiatif untuk mendirikan Taobao dan masuk ke pasar komersial dimulai pada tahun 2002, setelah eBay masuk ke China pada tahun 2001. Sebelumnya, eBay sudah sukses di Korea Selatan dan Taiwan, namun gagal masuk ke Jepang.

Jack Ma sendiri mengibaratkan persaingan yang akan dihadapi seperti persaingan antara cicak dengan buaya. eBay telat menyadari munculnya pesaing baru itu, sehingga Taobao yang muncul belakangan berhasil mendominasi pasar.

Alibaba Group menyempurnakan penawarannya kepada konsumen melalui Tmall. Bila Taobao identik dengan penjual di pasar tradisional, maka Tmall diposisikan sebagai pusat perbelanjaan mewah.

Tmall, dalam bahasa Mandarin tian mao, berarti kucing terbang. Pembeli dapat mencari berbagai merek di Tmall. Bahkan Amazon juga menjual produk makanan, sepatu, mainan dan peralatan dapur di Tmall sejak 2015.

Alibaba Group juga menawarkan pembelian berkelompok yang berorientasi produk melalui Juhuasuan.com. Secara total, ketiga situs tersebut menawarkan lebih dari 1 miliar produk dari lebih dari 10 juta pedagang.

Dengan variasi produk yang dijual, Taobao tidak hanya digunakan oleh generasi muda, namun juga generasi yang lebih tua. Taobao tidak hanya menjual produk, namun juga jasa. Karena begitu beragamnya produk dan jasa yang dijual, Taobao bahkan bisa menggambarkan nilai-nilai sosial yang sedang berkembang di China.

Di sisi lain, Alibaba dan Taobao juga membangun tren di China. Singles’ Day yang saat ini menjadi hari penjualan online terbesar di dunia, awalnya adalah hari dimana mahasiswa single di China merayakan kesendiriannya. Alibaba memanfaatkan tradisi itu sebagai hari untuk saling memberikan hadiah dengan membeli secara online di Alibaba.

<
>
2 dari 7
Baca di Pimtar App Beli Buku Ini
Buku
Alberthiene Endah
Cerita Sukses di Usia Muda
Buku
Don Tapscott dan Anthony D. Williams
Kolaborasi Global Berbasis Web bagi Bisnis Masa Depan
Buku
GM Susanto
Tips Meraih Kesuksesan dalam Bisnis Melalui Pemasaran Online
Buku
Philip Kotler, Hermawan Kartajaya & Hooi Den Huan
Asia yang Mendunia di Era Konsumen Digital
Buku
Yuswohady, dkk.
Buku Bisnis Paling Komprehensif yang Membahas Pasar Muslim
Buku
Boy Syahbana, M. Rahmat Yananda, Rheinatus Beresaby, Rio Haryadi & Ummi Salamah
Membangun Kota, Kabupaten, dan Provinsi Berbasis Identitas