Buku

Aku Takut KehilanganMu

Trilogi GuMaman Kang Maman
By Maman Suherman
<
>
5 dari 7

Mungkin Anda sering mendengar dari para penceramah, semakin banyak memberi, semakin banyak pula yang akan didapatkan. Dalam QS.Saba’ ayat 39 disebutkan, “…. Dan apa yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dialah Pemberi Rezeki yang terbaik.”

Sebagai manusia, saling berbagi merupakan hal yang sangat penting untuk dilakukan dan banyak manfaat yang akan diperolehnya. Berikut ini merupakan beberapa logika ilmiah yang menjelaskan pentingnya untuk senantiasa saling berbagi atau memberi:

Pertama, James Andreoni, 1989. Ia menyebutkan bahwa orang yang sering beramal atau berbagi akan mengalami sensasi positif dalam dirinya. Perasaan tersebut akan didapatkan setelah ia membantu atau berbagi dengan orang lain.

Kedua, Jorge Moll, 2006. Peneliti dari National Institutes of Health ini telah melakukan studi dan menemukan, sejumlah area di otak yang terkait dengan kenyamanan, koneksi sosial, dan rasa saling percaya teraktifkan ketika “memberi”. Otak akan mendapatkan endorfin dan dopamin yang akan membuat perasaan positif bertambah, atau yang biasa disebut dengan helper’s high.

Ketiga, Stephanie Post. Peneliti ini memuat hubungan para dermawan dengan kesehatan dalam bukunya berjudul Why Good Things Happen To Good People. Stephanie menyimpulkan bahwa “berbagi kepada sesama dapat meningkatkan kesehatan penderita penyakit kronis.”

Dari hal di atas semakin meyakinkan bahwa, betapa pentingnya berbagi dalam hidup dan betapa ajaran agama itu sangat ilmiah. Semakin banyak Anda membaca, semakin banyak pula jawaban-jawaban yang bisa Anda temukan dalam Firman-Nya.

<
>
5 dari 7
Baca di Pimtar App Beli Buku Ini
Buku
Ayah Edy
Memetakan Potensi Unggul Anak
Buku
Mona Ratuliu
Tips Mengasuh Kids Zaman Now
Buku
Prof. Rhenald Kasali
Mengubah Generasi Rapuh menjadi Generasi Tangguh
Video
Helen Fisher
Penjelasan Menarik tentang Biologi Cinta
Video
Susan Pinker
Kekuatan di Balik Interaksi Sosial
Buku
Marie Kondo
Seni Beres-Beres dan Metode Merapikan ala Jepang