Pernikahan merupakan sebuah rencana kehidupan bersama dari dua orang yang semula tak saling mengenal. Setelah menikah, hampir segala hal dilakukan bersama. Tanpa ada kebersamaan, keretakan rumah tangga akan mulai terjadi.
Sebelum terlanjur menikah, cobalah pastikan bahwa calon pasangan Anda adalah soulmate sejati yang selama ini Anda cari. Caranya adalah dengan melakukan pendekatan dan perkenalan yang sehat. Dengan perkenalan yang tepat, peluang terciptanya sebuah keluarga harmonis di masa depan akan lebih besar.
Pendekatan atau perkenalan (ta’aruf) merupakan masa masa penjajakan sebelum menikah. Gunanya adalah untuk mengetahui seberapa cocok Anda dengan calon pasangan; berapa banyak persamaan dan perbedaan yang Anda berdua miliki, serta seberapa besar kemungkinan hal tersebut bisa disatukan dalam pernikahan.
Pada saat masa perkenalan, yang harus dilakukan adalah melakukan cek dan cek ulang. Cek kecocokan yang ada. Cek juga sejauh mana perbedaan yang ada bisa diterima. Jangan ragu untuk melakukan cek ulang berkali-kali.
Perlu diingat sekali lagi, perkenalan bisa dilakukan asal dengan cara yang tepat. Ciri-ciri perkenalan yang sehat adalah sebagai berikut:
Manfaatkan masa perkenalan sebagai momen untuk mengetahui perbedaan, menemukan kelebihan dan kekurangan, lalu bersama mencari solusinya. Libatkan keluarga agar ada solusi yang lebih tepat bagi kedua belah pihak.
“Ingatlah: Cinta berarti menjaga, bukan merusak!”
Ayah Edy
